Lebih Seru Penerbangan dengan Pesawat Ketika Siang atau Malam? (Pengalaman Pribadi)

Lebih Seru Penerbangan dengan Pesawat Ketika Siang atau Malam? -  Dulu saya mengira bahwa perjalanan dengan pesawat ketika malam hari itu lebih asik dibandingkan dengan penerbangan siang hari. Namun ternyata penerbangan malam hari itu menurut saya lebih seram atau horor dibandingkan dengan penerbangan di siang hari. 

Lebih Seru Penerbangan dengan Pesawat Ketika Siang atau Malam? (Pengalaman Pribadi)

Saya pernah melakukan penerbangan dimalam hari ketika dari Balikpapan menuju Jakarta menggunakan pesawat Lion Air. Penerbangan itu terjadi ketika beberapa bulan setelah kejadian jatuhnya pesawat Lion Air JT610 yaitu Jakarta Pangkal Pinang.

Diawal take off, memang asyik karena kita bisa melihat pemandangan lampu kota Balikpapan dari ketinggian. Tentunya pemandangan ini hanya bisa terlihat oleh mereka yang naik pesawat atau pakai drone. Tentunya ini pengalaman yang menyenangkan menurut saya. 

Tapi setelah kita meninggalkan kota Balikpapan, kita mulai memasuki kegelapan yang teramat sangat. Ketika itu bertempatan dengan cuaca yang kurang baik, langit yang mendung dan gelap, dan tidak ada bulan purnama. Jadi penerbangannya hanya terbang dalam kegelapan saja.

Diruang kabin pesawat juga sama, gelap karena lampu kabin dimatikan untuk menghemat energi dan agar penumpang bisa tidur. Kalau penerbangan siang, sekali-kali kita bisa menoleh jendela pesawat dan melihat samudra awan putih yang membentang. 

Pemandangan samudara awan ini bisa dengan mudah dinikmati. Samudara awan juga berada dibawah kita. Jika penerbangan siang hari kita juga bisa menyaksikan sesekali kita melewati gumpalan awan putih.

Tapi kalau penerbangan malam kita hanya bisa melihat gelapnya malam. Awan putih pun tidak bisa dilihat karena gelapnya. Paling seram itu ketika ada arahan menggunakan sabuk pengamanan karena pesawat sedikit bergoncang akibat cuaca yang buruk. Pemandangan bagus bisa dinikmati kembali ketika pesawat akan mendarat dibandara Soekarno Hatta. 

Dari kejauhan kita bisa melihat lampu kota Jakarta dan Tangerang, melihat kemacetan dijalan, lampu kota yang bersinar sangat terang. Pemandangan ini hanya terjadi sekitar 15 menit sebelum mendarat.

Bagi yang suka dengan pemandangan ini bisa mendokumentasikan menggunakan kamera. Bolehkah pakai handphone? Saya sendiri tidak merekomendasikan pakai handphone, saya juga lebih suka mematikan handphone ketika berada didalam pesawat.

Foto oleh Jeffry S.S

Postingan Terkait

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Cari Blog Ini

Unggulan

Cari Jasa Les Privat Al-Quran atau Guru Ngaji di Pekanbaru? Raudhatul Quran Solusinya

Pekanbaru, Raudhatul Quran - Sebagai seorang Muslim, mempelajari Al-Quran adalah kewajiban yang harus dilakukan. Al-Quran sebagai pedoman hidup bagi umat Islam mengandung banyak nilai dan ajaran yang penting untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.  Namun, tidak semua orang mampu mempelajari Al-Quran dengan mudah. Oleh karena itu, jasa les privat Al-Quran menjadi solusi yang tepat bagi mereka yang ingin belajar Al-Quran secara intensif. Les Privat Raudhatul Quran  Apa itu jasa Les Privat Raudhatul Quran? Jasa les privat Raudhatul Quran Pekanbaru adalah salah satu penyedia layanan pengajar Al-Quran yang berpengalaman dan terlatih secara khusus untuk mengajar Al-Quran dengan cara yang efektif dan efisien yang ada di Pekanbaru. Tim dari Raudhatul Quran Pekanbaru akan memberikan materi pelajaran Al-Quran yang disesuaikan dengan tingkat pemahaman dan kemampuan siswa.  Jasa les privat Al-Quran tidak hanya memberikan pengajaran mengenai bacaan Al-Quran, namun jug...

Riau Florist

Iklan Baris